Setelah menikah tentu memiliki buah hati menjadi dambaan tiap pasangan, Bun. Makanya nggak jarang nih banyak pasangan yang langsung melakukan promil atau program hamil. Ketika Bunda dan juga Ayah sedang menjalani program kehamilan, ada baiknya mengetahui proses kehamilan.

Dengan mengetahui prosesnya, Bunda bisa bersiap buat segala tantangan di setiap tahapannya. Karena kehamilan memang bisa berbeda-beda buat setiap wanita. Kehamilan normal akan berlangsung sekitar 40 minggu terhitung dari hari pertama menstruasi terakhir Bunda.

Akan dibutuhkan waktu hingga sekitar 2-3 minggu setelah berhubungan seks untuk Bunda hamil. Biar lebih jelas mari kita simak bagaimana sih tahapan proses kehamilan di sini:

1. Pembuahan

Tubuh Bunda setiap bulan akan melalui reproduksi atau ovulasi yang dapat berakhir dengan menstruasi atau hamil. Kehamilan akan terjadi apabila rahim berovulasi dan ovarium meleaspakn satu sel telur matang. Sel telur dapat dibuahi selama 12 hingga 24 jam setelah dilepaskan lalu bergerak menuruni tuba falopi menuju rahim.

Apabila sel telur bertemu dengan sel sperma yang telah masuk ke tuba falopi maka ia akan bergabung menjadi satu sel. Nah ini lah yang disebut dengan pembuahan atau kehamilan, Bun!

2. Pembentukan zigot

Kehamilan pun berlanjut dan diawali dengan sel telur yang akan berubah menjadi zigot. Nantinya zigot akan berkembang menjadi embrio atau calon janin. Pada masa inilah Bunda mungkin memasuki masa awal kehamilan dan ada kemungkinan mengalami flek kecoklatan selama 1-2 hari. Namun tidak pada semua kasus kehamilan terjadi.

3. Membentuk kehamilan terbentuk

Pada proses kehamilan ini, lapisan rahim akan menebal dan leher rahim akan diselimuti dengan lendir serviks. Di sini lah tempat janin berkembang hingga ia dilahirkan. Hanya dalam waktu 3 minggu, sel-sel tersebut akan tumbuh sebagai gumpalan. Lalu sel saraf pertama bayi pun akan terbentuk. Hormon kehamilan atau HCG akan ada dalam darah sejak perdarahan implantasi terjadi. Makanya kalau Bunda cek darah untuk tes kehamilan akan ketahuan kalau Bunda sedang hamil meski lewat darah aja.

4. Trimester pertama

Pada proses kehamilan trimester pertama, tubuh Bunda akan mengalami banyak perubahan. Perubahan hormonal memengaruhi hampir semua sistem organ tubuh. Karenanya Bunda akan merasakan perubahan mood, kelelahan, sakit pinggang, serta morning sickness.

5. Trimester kedua

Pada trimester kedua, Bunda akan lebih mudah tidur dan tubuh tidak akan kelelahan. Namun perubahan fisik pun akan terlihat sehingga Bunda akan merasakan adanya tekanan panggul. Bunda juga akan menjumpai strech mark di perut, payudara, paha, dan juga bokong. Bisa juga terasa gatal, lho. Selain itu akan terjadi penggelapan di kulit di sekitar putting dan daerah lain.

6. Trimester ketiga

Alias trimester menjelang persalinan, Bun! Pada tahap ini, rahim akan membesar hingga mendorong diafragma pernapasan sehingga sebagian ibu hamil akan merasakan sesak. Pergelakan kaki dan juga tangan serta wajah akan membengkak karena menahan lebih banyak cairan dan sirkulasi darah melambat.
Saat mendekati HPL juga serviks akan menjadi lebih tipis dan lembut karena penipisan. Sangat normal terjadi kok bahkan justru akan membantu jalan lahir terbuka selama proses melahirkan.

Nah, sudah tergambarkan belum soal proses kehamilan? Sebelum melahirkan baik secara normal atau caesar, akan terjadi kontraksi teratur yang menyebabkan serviks terbuka dan melunak serta menipis. Terus konsultasikan kehamilan Bunda pada dokter ya! Semangat menjalani program kehamilannya, Bun!